BANYUWANGI - Dalam rangka libur Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah, ribuan santri Pondok Pesantren (Ponpes) Darussalam Blokagung, Desa Karangdoro, Kecamatan Tegalsari, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, dipulangkan serentak. Ribuan santri mulai meninggalkan kompleks Ponpes untuk kembali ke kampung halaman masing-masing karena tengah libur lebaran, Rabu (27/03/2024).
Kegiatan pemulangan para santri itu dilakukan dengan menggunakan kendaraan bus dan elf. Diketahui ada sebanyak 1.675 santri putri dan 1.317 santri putra asal Banyuwangi yang dipulangkan. Sedangkan untuk santri luar daerah sebanyak 2.700 santriwan dan santriwati.
(TNI-Polri turut mengamankan pemulangan santri Ponpes Darussalam Blokagung Banyuwangi)
Kapolsek Tegalsari Iptu Achmad Rudy menjelaskan polisi melakukan pengamanan terhadap kegiatan pemulangan santri di komplek Ponpes Darussalam Blokagung.
"Untuk total jumlah santri di Kabupaten Banyuwangi sendiri berjumlah kurang lebih 2.992 santriwan dan santriwati, " katanya.
Ada sekitar 40 unit bus dan minibus elf yang digunakan untuk mengantarkan para santri itu ke rumahnya masing-masing. Nantinya jadwal pemulangan santri dilakukan secara bertahap untuk yang di luar daerah seperti Jawa Tengah, Jawa Barat, Sumatra, Kalimantan hingga Papua.
"Kegiatan ini rutin dilakukan oleh pengelola Ponpes Darussalam Blokagung setiap tahunnya, " terangnya.
Dalam hal ini, polisi ikut mengamankan kegiatan guna mengantisipasi terjadinya aksi kriminal seperti pencurian maupun kondisi di luar kendali. "Untuk pengamanan pemulangan para santri berjalan aman dan kodusif, " paparnya.
Sedangkan untuk jadwal kembalinya santri ke Ponpes Darussalam Blolagung dengan jumlah seluruhnya 5.814 orang direncanakan pada akhir April 2024 hingga awal Mei 2024.
"Jumlah santri yang ada di Ponpes Darussalam Blokagung memang sangat banyak maka dari itu perlu pengawasan dan pengamanan ekstra, " pungkasnya. (***)